Interlude
Aku tidak memiliki
Ayah dan Ibu, namun, aku mempunyai Kakek dan Nenek, serta seorang Paman yang
baik hati.
Aku menyukai drama
sejarah. Setiap sore, aku selalu menontonnya bersama Kakek. Nenek adalah orang
yang baik hati dan pandai memasak. dan dari waktu ke waktu paman yang baik akan
mengunjungiku dan membelikanku apapun yang kumau.
Aku tidak memiliki Ayah,
tapi kupikir paman adalah ayahku, saat aku mengatakan itu, paman langsung
marah, aku penasaran apakah paman membenci hal itu?
Paman membawaku ke
restoran dan mentraktirku paket makan anak kecil, dia lalu membawaku ke taman
bermain dan membelikanku mainan baru.
Terkadang dia
memiliki mata yang kesepian, tapi kapanpun dia melihat wajahku, dia mulai
tersenyum lagi. aku bertanya pada paman mengapa dia begitu baik padaku, namun
dia selalu menjawab dengan "Itu karena Yoichi-kun adalah anak yang
baik"
Saat kakek dan nenek
sedang melakukan pembicaraan dengan paman. aku tidak boleh memasuki ruangan.
Pada awalnya aku
menahannya. tapi karena itu sering terjadi, aku mulai penasaran. Tiba-tiba, di
dalam ruangan tersebut kakek membentak keras.
Aku merasa khawatir.
aku tidak ingin kakek dan paman saling bertengkar.
aku tahu ini adalah
perbuatan yang buruk......tapi ketika kakek tahu kalau aku menguping, dia
langsung marah.
Dan kemudian, aku
diberitahu bahwa paman takkan pernah datang pada hari ulang tahunku di bulan
Mei.....namun paman masih datang ke rumahku.
"Bukannya paman
tidak akan datang?"
"Ada perubahan
rencana, lagipula ini adalah ulang tahun yang sudah lama kau nantikan. Selamat
ulang tahun, Yoichi-kun."
"Yup! Terima
kasih!"
Itu adalah hari
terakhir dimana paman tak pernah muncul lagi di hadapanku.
Mungkin dia berpikir,
bahwa aku adalah anak yang nakal karena sudah menguping, dan itu yang menjadi
penyebabnya?
Tidak bisa melihat anggota
keluarga lagi memang terasa sangat menyedihkan.
:(
BalasHapus