Chapter 5.5 — Obrolan Tongkrongan Antara Akari-chan dan Marimero
Di sebuah kafe yang ramai
selama liburan musim semi di kota Tokyo, Akari-chan dan Marimero duduk
berhadapan sambil menikmati teh.
“Bener-benar terburuk~~! Tidak
ada satu hal baik pun tentang perjalanan sekolah~~! Yang ada malah bikin sebal
aja~~~~~!”
Akari-chan mengeluh dengan mengayunkan
kakinya lagi hari ini.
Marimero menatapnya dengan
simpati.
“Karena kamu terlalu banyak
membuatnya jengkel di paruh pertama, jadi kamu dihindari di paruh kedua...”
“Betul sekali ...! Benar-benar
terburuk ...!”
Rentetan keluhan Akari-chan
terus berlanjut.
“Dan yang paling terburuk
adalah aku diblokir oleh Ijichi-kun ~!”
“Eh, di LINE?”
“Bukan ...! Di akun Twitter!”
“Ehh!? Kamu sering berhubungan
dengan Ijichi-kun di Twitter juga, Akari-chan?”
“Tidak ...! Aku hanya
mengirimkan balasan satu arah!”
“….Apa maksudmu?”
“Demi mengirimkan tanggapan
video ke Ijichi-kun, jadi aku membuat akun sekali pakai yang berpura-pura
menjadi anak-anak KEN! Karena Ijichi-kun ragu untuk menampilkan wajahnya di
depan kamera, aku mengirimkan balasan kejam seperti 'Jangan lakukan itu!' dan sebagainya~~! Karena jika Ijichi-kun
menampilkan wajahnya di depan kamera, maka gadis-gadis nakal pasti akan datang mendekatinya
dan aku tidak ingin itu terjadi ...!”
“... Ja-Jadi begitu…”
Marimero membalas dengan
sedikit terkejut.
“Akan tetapi, kemarin,
Ijichi-kun mengunggah foto baju yang aku pilih dari bawah ke atas dan mengatakan
'Ngomong-ngomong, ini pakaian santaiku
yang biasa!' Gadis-gadis nakal mulai berkumpul dan berkata 'Pakaian biasa yang tampan!' 'Aku ingin
melihat lebih banyak!' 'Tunjukkan wajahmu, dong~♡' Jadi
aku berpikir 'Hah?! Ini tidak bisa
dibiarkan!' dan mengirimkan balasan kejam kepada Ijichi-kun seperti 'Jangan pernah unggah foto lagi! Itu tidak
cocok untukmu sama sekali!' dan aku langsung diblokir ~ ~ ~ aku jadi sedih
bangett~!”
“... Itu sih apa boleh buat...”
“Apa aku terlihat seperti
penggemar yang merepotkan!?”
“Bahkan sebelum itu, ia bahkan
mungkin tidak menganggapmu sebagai penggemarnya ...”
“Eh, apa aku dianggap sebagai hater!?
Padahal aku sudah menonton semua video yang menampilkan Ijichi-kun dan
memberikan komentar padanya?”
“Penggemar yang fanatik dan haters itu tipis sekali perbedaannya
..."
“Yang benar saja~~! Aku rasanya
ingin mati saja~~!”
“... Gimana kalau kamu membuat
akun baru saja?”
“Aku sudah membuatnya kali~~!
Habisnya, hanya aku yang bisa melindungi Yuusuke si Ekstrovert dari gadis-gadis
nakal ~!”
“…...”
Marimero meratap Akari-chan
yang masih meratap dengan senyum kecil di wajahnya.