Cerita Pendek Spesial Penayangan Anime Roshidere
Katanya Alya Berlatih
Menari
“Nonoa-san,
apa yang sedang kamu lakukan sedari tadi?”
Di dalam ruangan karaoke setelah perayaan
festival sekolah, ketika tiga laki-laki itu keluar. Alisa bertanya kepada Nonoa yang sedang menari
hanya dengan tubuh bagian atas sambil duduk di sofa sambil memutar musik di
smartphone-nya.
“Eh,
aku sedang latihan menari, kok.”
“Aku sudah
tahu hanya dengan melihatnya, tapi...”
“Kamu
tidak tahu kalau ini sedang
viral di Media Sosial?”
“Aku tidak
tahu... Lagipula, aku bahkan tidak pernah memainkan Media Sosial.”
“Eh~~
kalau gitu, kamu tidak bisa jadi influencer dong~?”
“Aku
sih tidak berniat jadi influencer...”
“Bahkan Ketua
OSIS juga influencer yang hebat, loh?”
“Apa iya?”
Dengan
tanda tanya di wajahnya, Alisa
melirik ke arah Sayaka, mantan calon ketua OSIS,
seolah meminta pendapatnya. Sayaka, dengan wajah tenang, mendorong kacamatanya
dan berkata,
“Mengesampingkan
apakah ketua OSIS kita yang sekarang itu
influencer atau bukan... Aku sendiri juga menggunakan medsos, dan bisa menari tarian yang
sedang tren.”
“Eh!?”
“Apa ada masalah?”
“Tidak, sih...............”
Sayaka
mengangkat alisnya dengan ekspresi seolah-olah itu hal yang biasa, Alisa
tercengang dan
diam-diam mundur.
Meskipun
alasan utama Sayaka menggunakan medsos
adalah untuk melihat ulasan anime dan informasi terbaru, dan “tarian yang sedang tren” yang dia maksud adalah yang dari
dunia otaku, Alisa yang
tidak mengetahui hal itu dibuat sangat terkejut.
“Ngomong-ngomong,
gadis SMA yang tidak pakai medsos
zaman sekarang malah jauh lebih
langka, ya? Rasanya mirip seperti
spesies yang terancam punah.”
“Sa-Sampai
segitunya? Memang sih, sepertinya Masha juga pakai SNS...”
Tiba-tiba, ada pemikiran yang
terlintas di pikiran Alisa, “Apa aku gadis yang
ketinggalan zaman...?”
Namun, dia segera berpikir, “Tidak, aku sama sekali tidak
masalah kalau tidak pakai media sosial!”
Namun,
Nonoa segera melontarkan komentar tajam.
“Lagian,
Alissa,
mungkin karena kamu tidak mengikuti tren semacam gitu, makanya di kuis festival
sekolah kemarin kamu jadi
kesulitan banget, iya ‘kan?”
“Kugh!”
Mengingat
lima jawaban salah berturut-turut selama
pertandingan kuis, Alisa
menekan dadanya. Sementara itu, Nonoa mengulurkan
lengannya di bahu Alisa dan
menunjukkan video tarian yang sedang viral di medsos
melalui ponselnya.
“Pas
banget! Bagaimana kalau kita
latihan menari bareng, Alissa? Dengan begitu, kita bisa mengambil langkah pertama untuk menjadi gadis SMA!”
“Eh,
jadi aku belum bisa dianggap gadis SMA...............?”
“Eh,
iya.”
“Iya!??”
Nonoa yang secara iseng berusaha
mengajak Alisa
dengan semangat, sementara Sayaka mengangkat bahu namun tidak mencegahnya. Dan begitulah, dengan paksaan Nonoa, Alisa jadi terlibat dalam latihan tari yang
entah bagaimana terjadi...